3 Jenis Cairan Wiper Mobil, Ini Rekomendasinya!

Jenis Cairan Wiper Mobil bermacam-macam, mulai dari tingkat Ph, warna, hingga fungsinya. Air wiper mobil berguna untuk membersihkan kotoran pada kaca mobil. Namun terkadang pemilik mobil belum mengetahui beberapa jenis cairan wiper mobil.

Berkendara saat hujan membutuhkan kewaspadaan serta visibilitas yang baik. Tapi seringkali setelah hujan reda, Anda kerap melihat kaca depan maupun belakang dipenuhi bekas dari air hujan.

Hal tersebut tentu bisa mengganggu pemandangan Anda. Untuk meminimalisir butiran air tersebut, maka bisa mencampur air wiper mobil dengan cairan khusus.

Mengenal Jenis Cairan Wiper Mobil

Saat ini ada 3 pilihan air wiper untuk mobil Anda. Setiap jenis cairan memiliki karakteristik yang berbeda, bahkan dengan mudah Anda jumpai di pasaran. Berikut ini beberapa jenis cairan wiper yang banyak dipasaran.

1. Air Wiper Atau Wiper Fluid

Cairan ini yang dirancang khusus untuk membersihkan kotoran, baik itu yang ada di kaca depan maupun kaca belakang mobil. Saat ini terdapat berbagai merek di pasaran. Merek-merek tersebut memiliki kemasan yang bervariasi. Bahkan pilihan harganya pun juga bervariasi.

Kelebihan air wiper jenis ini ialah sudah diformulasikan untuk kaca mobil yang berbeda dari kaca pada umumnya, mencegah tertinggalnya bercak air, dan mencegah jamur.

2. Air Destilasi Atau Air Suling

Air suling ini sama halnya air accu dan berguna untuk menambah volume cairan aki. Bisa juga untuk air radiator karena air ini tidak mengandung mineral yang tinggi seperti air sumur. Jadi aman untuk part mobil

Kelebihannya air jenis ini mudah Anda dapatkan dan cukup praktis untuk menghilangkan bekas kotoran pada wiper mobil. Anda dapat mencarinya di tempat isi ulang air minum demineral dengan biaya kurang lebih 5 ribu rupiah per galon.

3. Air Campuran Cairan Pembersih

Anda dapat mencampur cairan wiper mobil dengan cairan pembersih kaca. Campur sedikit saja, hindari campuran yang berlebih, sebab akan menghasilkan efek busa yang sulit di hilangkan oleh karet wiper.

Sebaiknya jangan mencampur jenis cairan wiper mobil dengan sabun pencuci piring, sampo, atau air teh. Cairan sabun ini memang bisa menghilangkan lapisan minyak pada permukaan kaca. Namun, efek busa yang lengket dapat menyumbat sirkulasi wiper.

Sebab, sifat busa yang lengket tersebut jika terlalu lama dapat berubah bentuk seperti bubur. Selain itu, bagian kaca yang tidak terkena usapan karet wiper, akan berkerak jika terkena angin.

Demikian berbagai jenis cairan wiper mobil tersebut bisa Anda gunakan. Anda bisa memilih jenisnya yang sesuai dengan kebutuhan.

Baca Juga :

Mengenali Beberapa Efek Samping Parfum Mobil, Cek Sebelum Terlambat!

Pasang Sarung Jok Mobil Tak Boleh Asal, Perhatikan Hal Ini!